SMK Muhammadiyah 1 Imogiri Mengikuti Ajang OBJ di Yogyakarta

Pimpinan Wilayah Muhammadiyah atau PWM Daerah Istimewa Yogyakarta kembali menyelenggarakkan Olimpiade Budaya Jawa (OBJ). Kegiatan OBJ ini masuk pada tahun kedua yang diselenggarakan di wilayah kota yogyakarta.

Kegiatan OBJ ini terdiri dari beberapa rangkaian diantaranya seperti lomba seni dan olahraga, ta’aruf budaya jawa, serta pagelaran kebudayaan jawa.

Dalam kegiatan ta’aruf budaya jawa yang diselenggarakan pada hari sabtu tanggal 9 September 2017 kurang lebih pada pukul 02.00 WIB. Kegiatan ini diikuti oleh berbagai sekolah muhammadiyah dari jenjang SD sampai SMA/ SMK di seluruh wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta.

Salah satu SMK yang mengikuti kegiatan OBJ ini adalah SMK Muhammadiyah 1 Imogiri atau Muhim Jogja. Dengan diketuai oleh Bapak Wiranti Prastomo selaku ketua TIM Pawai OBJ, SMK Muhammadiyah 1 Imogiri mengusung tema bregodo (pasukan) muhim jogja dan membawa maskot berupa klinik apung said tuhuleley serta tidak lupa membawa mobil kebanggaan SMK Muhammadiyah 1 Imogiri yaitu mobil formula hybrid tenaga surya.

Mobil formula hybrid tenaga surya pernah menjuarai juara 1 pada ajang pameran expo yang di selenggarakkan oleh Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), tak heran pada ajang OBJ kali ini mobil formula hybrid tenaga surya SMK Muhim Jogja menjadi sorotan para pengunjung pawai di sekitaran jalan malioboro.

Selain mobil formula, maskot SMK Muhammadiyah 1 Imogiri mengusung tema klinik apung said tuhuleley. Mungkin klinik apung ini masih terdengar asing bagi telinga kita, klinik apung ini merupakan bentuk pengabdian Muhammadiyah terhadap kepedulian kesehatan masyarakat dan klinik apung ini diresmikan oleh presiden Joko Widodo di Ambon, Maluku pada hari jum’at tanggal 2 Februari 2017. Klinik apung ini berbentuk kapal dan berfungsi sebagai klinik yang dapat menjangkau pulau-pulau terpencil yang ada di daerah Maluku.

Rute perjalanan pawai OBJ kali ini yang diselenggarakan di jalan malioboro tergolong tidak cukup jauh, tempat keberangkatan di bagi menjadi 3 tempat, yaitu di kantor DPRD provinsi D. I. Yogyakarta, Dinas Pariwisata provinsi D. I. Yogyakarta dan komplek parkir Abu Bakar Ali. Sedangkan finish nya terletak di alun-alun utara (altar) Yogyakarta. Dengan adanya kegiatan ini, semoga dapat melestarikan kebudayaan jawa serta dapat menjalin silaturahmi antar anggota muhammadiyah.

Share :

Facebook Google+ Twitter